2captcha

Indonesia Barometer Perkembangan Baju Muslim Dunia.

Posted by http://advertisingfashionfurniture.blogspot.com Tuesday, 25 June 2013 2 comments
ADVERTISING | FASHION | FURNITURE | Indonesia Barometer Perkembangan Baju Muslim Dunia

Baju Muslim
http://freedeskwallpapers.com
Telah banyak artikel yang membahas tentang busana muslim yang bertebaran di banyak media, pembahasan tentang hal ini tidak akan pernah habis sejalan dengan berkembangnya mode fashion yang selalu berubah, mendukung dan tidak akan pernah lepas dari kebutuhan akan fungsinya sebagai pelindung tubuh, Indonesia sebagai negara berpenduduk paling banyak penganut ajaran Islam di dunia, sepantasnyalah perkembangan busana muslim ini mendapat tempat dan penghargaan yang seluas-luasnya untuk keberadaannya, dari segi fashion mode busana muslim Indonesia sudah selayaknya menjadi barometer acuan dari mode dunia, tantangan dan kesempatan terbuka lebar bagi para designer fashion di Indonesia untuk menangkap dan meraih sinyal serta mengolah kreatifitas mereka untuk dapat mewujudkan fenomena yang berkembang tentang kemajuan busana muslim tersebut.

Konsep dasar pengembangan desain dari busana muslim tentulah berbeda dengan desain mode fashion yang telah lebih dahulu mendunia, aturan-aturan yang mungkin dirasa kaku yang harus dipatuhi merupakan tantangan tersendiri dalam mendesain baju muslim, hal ini tidak boleh dilanggar, melanggar berarti mementahkan aturan yang disyariatkan didalam ajaran Islam. Baju yang menyembunyikan aurat menjadi tuntutan aturan Islam yang berlaku, seperti model yang tidak berbahan terlalu tipis atau ketat yang menonjolkan bentuk lekuk tubuh. Cocok dengan kegunaan, poin ini tentulah tidak dapat dipisahkan dari pengembangan  desain baju muslim tersebut, misal baju untuk dirumah cukup yang simpel, baju pesta degan hiasan peyet yang ramai, mote/bahan yang mewah lainnya.
Pertimbangan soal kenyamanan. Pakaian muslim yang menutupi sebagian besar tubuh akan gampang berkeringat, untuk itu pilihan terhadap bahan yang gampang menyerap keringat menjadi pilihan yang harus diperhatikan, nyaman dan lentur, bahan seperti viscos, katun & sutera bisa di jadikan opsi terbaik untuk kenyamanan, serta memilih warna dan model, berani berekspresi  untuk memakai model yang terbaru.

Indonesia adalah negara budaya, perkembangan sosial budaya yang didukung oleh kemajuan industri khususnya dibidang tekstil menebarkan harapan untuk kemajuan produksi garmen yang mendukung dunia konfeksi dan mode tanah air. ini merupakan modal dasar atas kemajuan dunia fashion suatu negara, banyak desainer muda Indonesia yang telah berperan aktif untuk kemajuan perkembangan mode fashion tanah air dan tidak sedikit pula dari mereka yang berkarya khusus pada busana muslim ini. Tidak bisa dipungkiri lagi kita punya modal dan alasan yang kuat untuk menjadikan Indonesia sebagai trend center busana muslim di dunia.









Baca Selengkapnya ....

Stop Illegal Logging untuk Produk Mebel dalam Negeri

Posted by http://advertisingfashionfurniture.blogspot.com Friday, 21 June 2013 0 comments
ADVERTISING | FASHION | FURNITURE | Stop Illegal Logging untuk Produk Mebel dalam Negeri



Ilustrasi
http://advertisingfashionfurniture.blogspot.com
Pengusaha mengakui kualitas kayu jati asal Indonesia adalah bahan baku furnitur dan mebel terbaik sejagat. Hanya saja, banyak eksportir nakal yang mengirim kayu jati kelas nomor wahid secara gelondongan keluar negeri. Selain ilegal, tindakan itu merugikan pengrajin di Tanah Air yang mencari bahan baku berkualitas.
Salah satu yang mengeluh adalah Ninik dari perusahaan Mirota Furnitur Yogyakarta. Dia mengakui sebagian besar dari kayu jati yang beredar di pasaran dalam negeri tidak terlalu bagus. "Ini kritik saya, yang di pasaran adanya kayu jati grade B atau AB, kalau kayu jati kualitas A sudah di eksport keluar negeri, padahal itu kan ilegal," ujarnya disela-sela Pameran International Furniture & Craft Fair Indonesia, di Kemayoran, Selasa(12/13). http://www.merdeka.com
Sampai kapan rentetan cerita diatas akan terus menghantui produk dalam negeri, khususnya untuk produk mebel Indonesia. Usaha keras Pemerintah untuk membatasi eksportir nakal dengan menerapkan dalam peraturan perundangan sampai saat ini belum mendatangkan hasil  yang maksimal bagi industri mebel di Indonesia. Industri mebel dalam negeri kehilangan jati dirinya dibalik keprestisiusan pohon jati yang tumbuh di bumi pertiwi ini. Tantangan semakin berat bagi pengusaha mebel dalam negeri dengan membanjirnya produk luar negeri yang merambah pasar dalam negeri tanpa henti. Kreatifitas pengusaha mebel dalam negeri tidak hanya semata untuk melahirkan produk inovatif yang berkompetisi dengan produk luar negeri, tetapi juga mensiasati keterbatasan bahan baku yang menjadi elemen dasar dari produk mebel tersebut. Illegal Logging tidak hanya saja membakar suhu bumi tetapi juga menghantui kehancuran bagi hasil produk mebel nasional dengan berbahan baku pohon jati yang berkualitas tinggi.  

Baca Selengkapnya ....

Isu Global Warming dan Industri Furniture

Posted by http://advertisingfashionfurniture.blogspot.com Sunday, 9 June 2013 0 comments
ADVERTISING | FASHION | FURNITURE | Isu Global Warming dan Industri Furniture

Bumi Semakin Panas
Global Warming
Tidak bisa dipungkiri lagi kalau isu global 
warming telah mengugah kesadaran akan dampak yang diakibatkannya bagi kelangsungan kehidupan di muka bumi, berapa banyak pohon yang harus ditebang untuk kebutuhan kertas tisu toilet, buku, dan bahan baku dari dasar kayu untuk kebutuhan manusia di peradaban yang di sebut dengan bumi ini, berapa banyak cerobong-cerobong kematian dari rumah-rumah industri yang kita sebut sebagai pabrik menghitamkan langit biru menjadikan ribuan kilo meter kali bening menjadi bau, dan berapa banyak pohon hijau sebagai paru-paru ditengah modernisasi menuju kota metropolitan yang telah tersingkirkan. Sebagai manusia yang dibekali keberadapan bawaan yang diberi karunia oleh Sang Pencipta "Wajar" untuk kuatir dan berbenah mempergunakan akal dan kreatifitasnya  dalam menghadapi isu global warming tersebut, bagaimana dengan industri furniture?.   


Baca Selengkapnya ....
Referral Banners